' HOME ' IBU DAN ANAK ' RUBLIK KELUARGA ' RESEP MASAKAN KONTES SEO KESEHATAN '

Tuesday, March 16, 2010

Mitos Mengetahui Jenis Kelamin Bayi

Mitos Mengetahui Jenis Kelamin Bayi. Pagi sobat semuanya...seorang bayi adalah anugerah terbesar yang diberikan oleh Allah SWT kepada seorang calon bapak dan ibu. Untuk itu patutlah kita bersyukur dengan karunia yang tak ternilai itu, dengan menjaga amanah yang telah diberikan kepada kita sebaik-baiknya. Bagi seorang calon orang tua, mengetahui jenis kelamin anaknya yang baru didalam kandungan adalah sebuah kegembiraan tersendiri. Apalagi bila sang calon orang tua mendambakan calon bayi dengan jenis kelamin tertentu.

Namun, apapun jenis kelamin sang bayi, harus tetap kita syukuri. Karena itu adalah pemberian dari Allah yang terbaik untuk kita.  Jaman sekarang ini, dimana teknologi kian canggih, sehingga alat dan prasarana yang dipakai untuk melihat jenis kelamin sang bayi sudah beraneka ragam. Mulai dari USG biasa sampai dengan USG 4 dimensi. Akan tetapi seiring dengan itu semua, masih beredar juga Mitos atau kepercayaan mengetahu jenis kelamin sang bayi dengan beberapa tanda-tanda. Mitos ini berasal dari penelitian para nenek moyang kita kayaknya deh...seperti juga penelitian yang dilakukan oleh para ahli tentang makna tangisan bayi. Nah penasaran kan, yuk kita lihat apa sajakah Mitos-mitos yang beredar tersebut...inilah dia liputan dari penulis :

1.  Mitos mengetahui jenis kelamin bayi dari perubahan fisik ibu hamil
  • Bila ibu hamil lebih suka berbaring di sisi kiri, nantinya ia akan menimang bayi laki-laki. Sedangkan bila lebih sering berbaring miring ke kanan, besar kemungkinan bayinya perempuan.
  • Bila mengalami mual muntah hebat di saat hamil, berarti bayinya perempuan. Sedangkan bila tidak, pasti bayinya laki-laki.
  • Bila kulit tangan terasa kering, berarti bayinya laki-laki. Sedangkan bila kulitnya berubah jadi lembut, bayi yang dilahirkan pasti perempuan.
  • Bila ngidam jeruk, berarti bakal menimang bayi perempuan.
  • Bila kulit tubuhnya pecah, berarti akan memiliki bayi perempuan.
  • Bila senantiasa merasa bersyukur selama kehamilan, berarti akan punya momongan perempuan. Sebaliknya, bila selalu gugup dan cemas, berarti bayi laki-laki yang akan lahir.
  • Bila wajah ibu hamil terlihat tampak lebih berisi, berarti bayinya perempuan.
  • Tergila-gila pada makanan yang asin-asin? Bersiap-siaplah mendapatkan bayi laki-laki. Ngidam makanan yang manis-manis? Berarti bayi yang akan dilahirkan adalah perempuan.
  • Bila payudara sebelah kanan lebih besar dari payudara kiri, itu artinya akan dikaruniai bayi perempuan. Sebaliknya, bila payudara kiri yang lebih besar, berarti bayinya nanti laki-laki.
  • Sangat gampang berubah-ubah perasaan secara ekstrem? Berharaplah dapat bayi perempuan.
2. Mitos mengetahui jenis kelamin bayi dari bentuk perut ibu hamil
  • Bila posisi bayi terlihat di bawah, kemungkinan besar bayinya laki-laki. Namun, bila perut kelihatan tinggi, bisa jadi bayi perempuanlah yang akan lahir.
  • Bila perut terlihat lebih menonjol ke depan, berarti bayinya laki-laki. Sedangkan bila besar perutnya merata, pasti perempuan.
3. Mitos mengetahui jenis kelamin bayi dari kalung dan bandul
  • Juntaikan kalung dengan bandul di atas telapak tangan, perhatikan gerakannya. Bila bergerak ke depan dan ke belakang berarti bayinya laki-laki, sedangkan bila gerakannya membentuk lingkaran berarti perempuan.
  • Bagaimana cara Anda memperlihatkan tangan kepada orang lain? Telapak tangan menghadap ke atas? Pasti bayinya perempuan, sedangkan bila telapak tangan mengarah ke bawah berarti bayinya laki-laki.
  • Gantungkan cincin atau kalung rantai di atas perut. Bila gerakannya ke belakang dan ke depan berarti laki-laki, sedangkan bila membentuk gerakan melingkar berarti perempuan.
  • Bila ada bocah laki-laki yang tertarik melihat perut Anda yang membuncit berarti Si Kecil dalam perut berjenis kelamin perempuan. Sebaliknya, bila si bocah laki-laki tadi menunjukkan sikap acuh tak acuh berarti Anda akan melahirkan bayi laki-laki.
  • Menebak jenis kelamin janin konon juga bisa dilakukan dengan makan bawang putih. Bila aromanya merebak sampai ke pori-pori berarti bayi laki. Namun, bila aromanya tak tercium berarti bayi perempuan.
  • Bila Anda lebih memilih kunci berujung bulat, janin yang akan dilahirkan berjenis kelamin laki-laki. Sedangkan bila ujungnya runcing, bayi perempuanlah yang akan dilahirkan.
4. Mitos mengetahui jenis kelamin bayi dari tanda-tanda lain
  • Kalau detak jantung janin lebih dari 150 kali per menit berarti yang akan lahir adalah bayi perempuan. Sedangkan bila hitungannya kurang dari 150 berarti bayinya laki-laki.
  • Peluang terbentuknya jenis kelamin anak laki-laki sama besarnya dengan anak perempuan bila saat terjadinya konsepsi, suami istri dalam keadaan tenang dan tanpa stres.
  • Bila selama hamil bermimpi mendapat bayi perempuan, Anda justru akan mendapat bayi laki-laki. Begitu juga yang terjadi sebaliknya.
Itu tadi beberapa mitos untuk mengetahu jenis kelamin bayi. Semoga bisa bermanfaat buat pembaca dan menambah pengetahuan dari sang pembaca. Selamat mencoba yah...semoga Allah memberi kelancaran dan kesehatan pada bayi dan sang ibu. Jangan lupa doain penulis juga ya sobat...semoga istri penulis dan sang bakal bayi di beri kesehatan dan kelancaran....

Tags : Mitos mengetahui jenis kelamin bayi

4 comments:

  1. Salam kenal... blognya sangat bagus dan bermanfaat, infonya lengkap

    Saya juga sedang memulai blog saya tentang pertanyaan2 seputar kebidanan dan kandungan. Mudah2an persembahan kita ke masyarakat dari blog seperti ini mempermudah mereka untuk mendpt akses informasi tentang kesehatan reproduksi wanita

    Purnawan Senoaji, dr SpOG
    http://tanyadokterspog.com
    fan page di www.facebook.com/tanyadokterspog
    atau follow twitter di@tanyadokterspog

    ReplyDelete
  2. Terima kasih atas ulasannya, benar2 informatif
    Makin sukses terus untuk anda..

    ReplyDelete
  3. Artikelnya menarik, moga bermanfaat :)

    mohon kunjungi juga Info seputar Ibu hamil

    Terima Kasih

    ReplyDelete

Related Posts with Thumbnails
 
Artikel Lomba Blog UII
Berita Terbaru
Blogroll
My Links
Tukar Link

Arsip Bulanan
Langganan Artikel